Pernahkah Anda melihat besi? Hmm... Besi adalah logam yang
paling mudah untuk kita temukan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini
dikarenakan besi banyak dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari, seperti pagar
rumah, sepeda, pagar, kawat, paku hingga baut.
Akan tetapi, jika tidak dirawat dengan baik, besi akan
berkarat atau korosi. Selain tidak bagus wujudnya
karena warnanya menjadi merah kecoklatan, besi yang berkarat juga rapuh. Hlo...
kok bisa ya? Siapa sih yang sebegitu jahatnya membuat besi berkarat dan rapuh...
hiks hiks hiks... jadi baper.
Coba bandingkan antara baut yang berkarat dan tidak. Manakah yang lebih bagus? credit www.presserv.com |
Keberadaan oksigen adalah penyebab utama terjadinya korosi. Apalagi jika terdapat air, asam atau garam. Makin cepat
lah korosi terjadi.
Besi mengalami korosi karena mengalami oksidasi. Sehingga
besi tersebut berubah menjadi oksida besi. Dalam ilmu kimia biasa dirumuskan
sebagai berikut. (Peringatan! Lewati bagian ini jika kepala Anda langsung pusing. Hehehe...)
4Fe + 3O2
→ 2Fe2O3 [1]
O ya, Fe itu besi dan O adalah oksigen.
Reaksi tersebut
akan dipercepat dengan keberadaan air, meskipun hanya uap air. Asam dan garam
akan memperparah dan mempercepat terjadinya korosi. Hehe... reaksi nya seperti
apa? STOP please! dah pusing pala berbi.
Intinya, besi yang berkarat adalah bentuk besi yang lain, oksida
besi, dan bersifat rapuh. Besi yang kuat aja bisa rapuh, apalagi hati.
Nyanyi dulu ah.. Jagalah hati! Jangan kau nodai. Jagalah
hati! Lentera hidup ini. Hehehe...
No comments