Avatar dalam teori penyusun alam semesta ala Aristoteles

Mungkin teori tersebut nampak aneh dah tidak masuk akal. Tapi sungguh, jika menilik sejarah panjang dunia filsafat dan sains, hal ini pernah terjadi.

Apa hubungannya Avatar dan Aristoteles? Selain berawalan A, keduanya memiliki kesamaan terkait unsur-unsur atau elemen penyusun segala materi di alam ini.
Apakah terdapat kesamaan empat elemen yang terdapat dalam film Avatar dan teori yang dikemukakan oleh Aristoteles?
sumber gambar: Avatar Aang dan Wikipedia

Baiklah, kita awali dari materi. Apa sih yang disebut dengan materi? Materi adalah segala sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang (Baca: Jamu ini tidak mengandung bahan kimia. Yakin?). Jadi tidak hanya harta benda saja yang merupakan materi. Bahkan diri kita juga termasuk materi karena selain menempati ruang, juga memiliki massa. Bahkan ada juga yang banyak makan ruang dan memiliki kelebihan massa. Aku tidak menunjuk Anda lho.... hehehe....

Ok. Kita lanjutkan. Materi disusun oleh unsur-unsur. Lalu apa itu unsur?

Jika melihat sejarah sejak zaman Yunani hingga zaman Yunardi, ada banyak teori terkait unsur ini.

Filsuf Yunani tempoe doeloe yang juga dianggap sebagai bapak Filsuf, Thales, menyatakan bahwa air merupakan unsur utama penyusun alam ini. Segala materi di alam ini tersusun dari air. Tidak salah juga sih. Di mana ada air, ada kehidupan. 

Bahkan hidup kita yang nyaman ini juga tidak terlepas dari "air" mata perjuangan Bapak Ibu. Hehe...

Di zaman setelahnya, filsuf Yunani lainnya, Aristoteles dan gurunya (Plato) menyatakan bahwa segala sesuatu di alam ini tersusun dari empat unsur, yaitu air, tanah, api, dan udara.

Hemmm... akhirnya ketemu kan apa hubungan antara Avatar dan Aristoteles. Mereka sama-sama memiliki 4 unsur utama, air, tanah, api, dan udara. Hehe...

Mengapa teori tersebut muncul? Menurut teman saya yang tidak bersedia disebutkan namanya (sebut saja Prof. Endaruji Sedyadi), teori ini dikemukakan oleh Aristoteles tersebut karena alasan berikut.

Saat sebuah kayu dibakar, maka akan muncul empat elemen dasar, yaitu "api" yang membesar, asap yang merupakan "udara" juga membumbung secara perlahan, "air" pun menetes dan diakhir proses tersebut, abu dan arang yang merupakan komponen "tanah" muncul. Hal inilah yang menjadi alasan Aristoteles mengapa api, udara, air, dan tanah merupakan komponen dasar penciptaan materi di alam ini.
 
Saat proses pembakaran terjadi, maka muncullah asap, api, abu, dan tetesan air. Itulah yang dianggap oleh Aristoteles sebagai elemen dasar penyusun alam ini.
sumber gambar: wikipedia

Jadi 4 unsur inilah yang menjadi penyusun alam ini. Empat elemen penting yang juga muncul dalam film kartun Avatar sudah dikemukakan oleh Aristoteles. Apakah teori ini benar? 

Semenjak negara api menyerang, semuanya berubah. Hahaha...

Tentulah dengan pengetahuan saat ini, teori atau pendapat tersebut sangatlah mudah untuk dipatahkan. Tapi mau tidak mau, rela tidak rela, teori tersebut sempat booming di zamannya dan mewarnai perkembangan pengetahuan.

Lalu apa saja unsur penyusun alam ini? kita lanjutkan ceritanya di artikel berikutnya ya. Sudah saya siapkan kok. 

Referensi: Arryanto, Y., Siti, A., Pedy, A., & Arif, R. (2007). IPTEK Nano di Indonesia; Terobosan, Peluang dan Strategi. Kedeputian Perkembangan Riptek, Kementerian Riset dan Teknologi. Jakarta.

2 comments